Efek Samping Susu Kambing Etawa dan Cara Mengatasinya

Meskipun banyak manfaat susu kambing etawa untuk kesehatan, namun tak bisa dipungkiri bahwa susu yang satu ini juga memiliki beberapa “efek samping”. Namun pada umumnya efek samping susu kambing etawa ini hanya terjadi pada konsumsi dengan jumlah yang berlebihan atau pada orang dengan kondisi kesehatan tertentu.

Efek Samping Susu Kambing Etawa

Sama seperti susu sapi atau jenis susu yang lainnya, susu kambing etawa bisa menimbulkan beberapa reaksi pada tubuh. Terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Dan berikut adalah beberapa efek samping susu kambing etawa.

1. Mual

Perasaan mual saat mengonsumsi susu kambing etawa mungkin hanya terjadi pada mereka yang baru mencoba susu kambing etawa. Indera perasa dan indera penciuman yang masih asing dengan rasa dan aroma susu kambing etawa mungkin akan menyebabkan perasaan mual. Selain itu, mual juga bisa diakibatkan oleh keadaan perut yang kosong. Jadi sebaiknya Anda minum susu kambing etawa setelah makan.

2. Muntah

Jika tubuh sudah mengeluarkan respon berupa perasaan mual namun Anda tetap memaksakan diri mengonsumsi susu kambing etawa, hal yang selanjutnya akan terjadi biasanya adalah muntah. Jadi, hindari memaksakan diri jika Anda sudah merasa mual atau tidak enak.

3. Alergi

Meskipun risiko alergi susu kambing etawa jauh lebih rendah dibandingkan susu sapi, namun bukan berarti susu yang satu ini tidak menyebabkan alergi sama sekali. Bagi beberapa orang, susu kambing etawa tetap bisa menyebabkan alergi seperti munculnya bintik-bintik merah. Meskipun jumlah kasusnya sangat sedikit namun tetap saja ini menjadi salah satu efek samping susu kambing etawa.

Cara Mengatasi Efek Samping Susu Kambing Etawa

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi efek samping susu kambing etawa. Pertama, jika Anda merasa kurang cocok dengan rasa atau aroma susu kambing etawa, Anda bisa mengatasinya dengan memilih susu kambing etawa yang lezat seperti Etawanesia. Berbeda dengan susu kambing etawa lainnya, susu Etawanesia memiliki rasa yang jauh lebih enak. Tidak bau amis atau bau prengus, sehingga tidak akan menyebabkan rasa mual. Sementara efek samping berupa alergi biasanya disebabkan oleh protein kasein. Dalam hal ini, susu kambing etawa memiliki kandungan kasein yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi. Sehingga bisa meminimalisir risiko terjadinya alergi–khususnya bagi Anda yang alergi terhadap kasein. Selain kasein, ada juga yang mengalami alergi terhadap laktosa–zat sejenis gula yang terkadung dalam susu. Reaksi alerginya bisa berupa mual, muntah, bahkan diare. Kabar baiknya, kandungan laktosa pada susu kambing etawa cenderung lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi. Bahkan beberapa sumber menyebutkan bahwa struktur susu kambing etawa sangat mirip dengan ASI, jadi relatif lebih aman dikonsumsi oleh orang yang mengalami intoleran laktosa. Meski demikian, jika Anda memiliki riwayat alergi tertentu sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Manfaat Susu Kambing Etawa

Efek samping susu kambing etawa sebenarnya sangat sedikit jika dibandingkan dengan manfaatnya. Seperti yang sudah kami jelaskan pada postingan tentang manfaat susu kambing etawa untuk tulang, manfaat susu kambing etawa untuk anak, dan manfaat susu kambing etawa untuk lansia, susu yang satu ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Kandungan kalsiumnya bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Susu kambing etawa juga kaya akan kandungan protein yang dibutuhkan dalam proses pembentukan otot. Susu ini juga baik untuk pencernaan, dan bisa mengobati berbagai macam penyakit seperti asma.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *